Pagi
hari,Ying,Yaya,Gopal,dan Fang pergi ke dapur.
“Selamat pagi,
BoBoiBoy!” sapa Gopal dan Fang.
“Selamat pagi!” balas BoBoiBoy sambil menata piring di
meja makan.
“Eh, pagi sekali kamu
bangun ?” tanya Yaya.
“He he, dah bisa lah.
Nah,cepat makan! Maaf ya, lauknya sederhana,” ucap BoBoiBoy.
“Yang penting halal,”
ucap Yaya.
“Terima
kasih,BoBoiBoy!” ucap Ying,Yaya,Gopal,dan Fang.
“Sama-sama.” Ucap BoBoiBoy.
“Eh, Bapak,Ibu kau,
juga Tok Aba dimana ? tidak ikut makan ?” tanya Fang.
“Entah.Tadi kek Aba
Cuma bilang kalau mau ke pasar.”jawab BoBoiBoy.
“Oh,” ucap Fang.
Mereka berlima segera
sarapan bersama.
Setelah sarapan,
mereka segera mandi bergantian.
~Di ruang tamu~
“BoBoiBoy?” ucap
Yaya.
“Iya.Ada apa ?” tanya
BoBoiBoy.
“Kek Aba lama sekali
perginya. Apakah pasarnya jauh ?” tanya Yaya.
“Tidak juga,”jawab
BoBoiBoy.
“hmm,bagaimana kalau
kita kepasar ?Lagi pula pasarnya tidak terlalu jauh,kan ?” tanya Gopal.
“mmm,ya sudah,ayo
kita pergi!” jawab BoBoiBoy.
BoBoiBoy langsung
mengunci pintunya sebelum pergi ke pasar.
Diperjalanan, Fang,Ying,Yaya,dan
Gopal melihat pemandangan yang indah.
“Nah,itu pasarnya!”
ucap BoBoiBoy.
“Wah, pasarnya besar
sekali,” ucap Ying.
“He’e,lah.”ucap Fang.
“Ayo,ikut aku!”
perintah BoBoiBoy.
BoBoiBoy segera
mengajak Fang,Gopal,Ying,dan Yaya mengelilingi pasar tersebut.
Karena barang-barang
yang dijual di pasar tersebut sangat menarik perhatian, Mereka berlima segera
memilih barang untuk dijadikan oleh-oleh.
“BoBoiBoy! Aku kesana
dulu,ya!” ucap Fang.
“Iya. Jangan
lama-lama !” ucap BoBoiBoy.
“OK,” ucap Fang.
Fang langsung ke
tempat penjualan kaos tangan.
Sambil memilih, Fang
melepaskan jam tangannya dan menaruhnya di sebelah kaos tangan berwarna hitam.
“Pak, yang ini berapa
harganya ?” tanya Fang .
“Rp.25.000” jawab
penjual kaos tangan tersebut.
“Fang!Cepat,lah!”
perintah Gopal.
“Iya,sebentar!” ucap
Fang sambil memberi uang Rp. 25.000 ke penjual kaos tangan itu.
Fang langsung berlari
kearah teman-temannya.
“Eh, ayo kita ke
sebelah sana! Mungkin Kek Aba ada di sana,” perintah BoBoiBoy.
“Ok,”ucap
Gopal,Ying,Yaya,dan Fang.
“Kek Aba!”panggil
BoBoiBoy.
“Eh, kalian kok bisa
ada disini?” tanya Tok Aba.
“Tak boleh ya?” tanya
Ying.
“Boleh,lah.” Jawab
Kek Aba.
“Eh,Fang! Jam kuasa
kau dimana ?” tanya Ochobot yang kebetulan bersama Kek Aba.
“Ha!? Jam tangan
ku!?” ucap Fang kaget.
“ Ha!? Iya,lah.
Dimana kamu taruh jam tangan mu ?” tanya Ying.
“Astaga...Aku taruh
jam tanganku di tempat penjual kaos tangan tadi,” ucap Fang.
‘Ya sudah, ayo kita
ambil!” perintah Ochobot.
Mereka bertujuh
segera mencari tempat penjual kaos tangan tadi.
“Nah,Itu
tempatnya,”ucap Fang.
“Pak, tadi bapak
lihat jam tangan warna hitam di sini ?” tanya Fang.
“Jam tangan ?”tanya Penjual
kaos tangan itu.
“Iya. Jam
tangan.”jawab Fang.
“O...Bapak tidak tahu.
Memangnya tadi adik taruh dimana jam tangannya?”tanya si penjual kaos tangan
itu.
“Di sini.Tapi
sekarang tidak ada,” Ucap Fang.
“Coba kamu cari
betul-betul!”perintah BoBoiBoy.
“Sudah. Tapi tidak
ada.”ucap Fang panik.
###Di tempat lain###
“Claura! Ayo cepat!”
perintah Ibu Claura.
“Iya,Bu. “ ucap
Claura sambil berlari kearah Ibunya.
Saat berlari ke arah
Ibunya, Claura di hadang pencuri.
“Serahkan kalung
kau!” perintak pencuri itu.
“Tidak!” ucap Claura.
“Cepat
serahkan!”perintah pencuri.
“Tidak akan pernah.”
Ucap Claura lagi.
“Dasar anak bandel!”
ucap pencuri itu.Kemudian pencuri itu menyerang Claura.
“Hya!!!” ucap pencuri
sambil mengarahkan senjatanya ke arah Claura.
“Harimau Bayang..”
ucap Claura sambil mengeluarkan harimau bayang.
“Cakaran bayang...” ucap
Claura yang mengarahkan bayangan berbentuk cakaran harimau itu kearah pencuri.
“Jari bayang..” ucap
Claura sambil menggunakan jari bayang tersebut untuk memengang tangan pencuri.
‘Ha!? Apa itu ? kok
rame?” tanya Ying.
“Yuk kita
lihat!”perintah Yaya.
Mereka bertujuh
segera menuju ke arah tempat yang
digunakan Claura menyerang pencuri itu.
“Jari bayang !?” ucap
Fang.
“Iya,lah. Seperti
kuasanya Fang. “ucapYing.
“jangan,jangan...”ucap
Fang yang kemudian berlari ke arah Claura.
“Maaf, yang kamu
pakai itu jam tanganku ?” tanya Fang.
“Iya,kak. Tadi aku
melihat kakak menaruh jam tangan ini di sebelah kaos tangan, kemudian
meninggalkannya. Saat aku mau ngasih tahu kakak,kakak sudah pergi. Jadi,aku pakai
jam tangan ini.Nah,ini jamnya kak!” Jawab Claura sambil melepas jam tangannya
Fang dan memberikannya kepada Fang.
“Terima kasih,”ucap
Fang.
“Sama-sama,”ucap
Claura.
Saat jam tangan Fang
dilepas, jari bayang yang digunakan untuk memegang tangan pencuri
lenyap.Pencuri itu langsung memanfaatkan kesempatan untuk menyerang Claura.
“Awas!!!” ucap
Ochobot.
“Kuasa memanipulasi
graviti!” ucap Yaya sambil mengeluarkan kuasanya.
Pencuri tersebut
langsung jatuh ketanah dan tidak bisa bangun lagi.
Tak lama kemudian
para polisi datang ke tempat kejadian dan segera meringkus pencuri itu.
“Tunggu sebentar!
Kalau kuasa ini dihilangkan, pencuri ini bisa kabur!” ucap Yaya.
“Tenang saja Yaya!
Serahkan semuanya padaku!” ucap Ying.
Ying segera
menggunakan kuasanya, yaitu memanipulasi waktu yang ada disekitarnya dan segera
membawa pencuri itu ke mobil penjara.
“Terima
ksih,semuanya.” Ucap Polisi.
“Sama-sama.”ucap
mereka berenam.
“Yea, kita berjaya!”
ucap Yaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar